Bullying adalah tindakan penggunaan kekuasaan yang disengaja dan berulang untuk menyakiti, merendahkan, atau mengintimidasi seseorang atau sekelompok orang yang lebih lemah, baik secara verbal, fisik, sosial, maupun digital. Tindakan ini sering kali meninggalkan korban merasa tidak nyaman, sakit hati, tertekan, dan dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik.
Perilaku ini ditandai dengan adanya ketidakseimbangan kekuatan antara pelaku dan korban, serta bisa terjadi di berbagai lingkungan seperti sekolah, rumah, tempat kerja, maupun dunia maya.
Pengetahuan guru tentang bullying adalah pemahaman guru mengenai ciri-ciri, bentuk, dampak, serta cara mengidentifikasi dan menangani kasus bullying di sekolah. Guru yang memiliki pengetahuan ini dapat mengenali siapa pelaku dan korban bullying, memahami bahwa bullying adalah tindakan kekerasan yang disengaja dan berulang, serta mengetahui cara menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung siswa.
Untuk mengatasi bullying, guru harus menanggapinya dengan serius, memberikan dukungan kepada korban, membimbing pelaku, dan menciptakan lingkungan yang positif serta aman. Guru perlu menetapkan aturan tegas, melakukan sosialisasi tentang bullying, mendengarkan siswa secara terpisah, bekerja sama dengan orang tua dan staf lain, serta menindaklanjuti kasus secara teratur untuk memastikan masalah terselesaikan.
Kesimpulan pengetahuan guru tentang bullying adalah pentingnya guru memiliki pemahaman yang baik tentang perilaku bullying (perundungan) untuk dapat mendeteksi, mencegah, dan menangani kasus-kasus bullying di sekolah. Guru perlu memahami bentuk-bentuk bullying (fisik, verbal, dan siber), penyebabnya, serta dampak negatif yang ditimbulkannya terhadap korban, seperti stres dan penurunan kepercayaan diri, agar dapat menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan saling menghargai.
Description
- Tugas Penulisan Karya Tulis Ilmiah
- Aisya Naila Rahmadani (134241035)
- Mahasiswa Prodi PGSD Fakultas Komputer dan Pendidikan Universitas ngudi Waluyo
- Dosen pengampu Ela Suryani M.pd.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.