Jakarta, Liputan6.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) terus berupaya mengoptimalkan inovasi daerah melalui sinergi lintas sektor. BSKDN menandatangani Letter of Intent to Collaborate (LOI) dengan BOLT Foundation (24/11/2025) sebagai wujud komitmen tersebut.
Kepala BSKDN, Yusharto Huntoyungo, menegaskan kolaborasi ini penting untuk memperluas kemitraan dan mendorong peningkatan kinerja inovasi di pemerintahan daerah. "BSKDN mengelola Indeks Inovasi Daerah (IID) sebagai tolok ukur kinerja pemerintah daerah. Hingga Agustus 2025, tercatat 36.742 inovasi, meningkat signifikan dari 3.000 inovasi pada tahun 2018," ungkap Yusharto.
Yusharto mengakui masih ada tantangan dalam memperkuat ekosistem inovasi daerah, seperti kesadaran berinovasi yang rendah serta keterbatasan infrastruktur. Kolaborasi dengan BOLT Foundation diharapkan dapat mempercepat transformasi inovasi di tingkat lokal melalui "Program untuk Penguatan dan Optimalisasi Penerapan Inovasi Daerah di Provinsi, Kabupaten, dan Kota di Indonesia."
Kerja sama ini meliputi pengembangan perangkat digital, platform, sistem pemantauan inovasi daerah, evaluasi kebijakan, penelitian bersama, dan studi perbandingan praktik inovasi pemerintahan.









